Tumbuhan Dikotil & Monokotil – Pengertian, Ciri, Perbedaan dan Contoh Tumbuhan Dikotil Monokotil

Posted on

Dalam dunia tumbuhan, terdapat dua jenis kelompok besar berdasarkan jumlah keping bijinya yaitu tumbuhan Dikotil dan Monokotil. Tumbuhan merupakan salah satu organisme atau makhluk hidup yang memiliki berbagai jenis dan spesies dengan keragaman bentuk, warna dan jenis. Begitu pula dengan tanaman dikotil dan monokotil.

Tanaman dikotil dan monokotil memiliki ciri khas serta perbedaan antar keduanya. Untuk mengetahui lebih lengkap tentang tumbuhan dikotil dan monokotil, berikut ini akan kemi berikan ulasan secara lengkap tentang pengertian tumbuhan dikotil monokotil, pengertian, ciri-ciri, perbedaan dan contoh tumbuhan dikotil monokotil lengkap.

Baca Juga : Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

Pengertian Dikotil dan Monokotil

Tumbuhan berkeping dua (Dikotil)

Tumbuhan dikotil merupakan tumbuhan berbunga dengan ciri terdapat daun kotiledon (daun lembaga) yang terbentuk dari biji sehingga mudah terbelah dua.

Tumbuhan berkeping dua memiliki ciri-ciri berupa tumbuhan menahun (berkayu), memiliki batang bercabang, berkambium dan kotiledon ganda, memiliki berkas pengangkut yang tersusun teratur (bersebelahan), memiliki tulang daun berbentuk menyirip.menjari, berakar tunggang, dengan bunga berkelipatan 4-5 dan bentuk bunga beraturan serta memiliki warna mencolok.

Tumbuhan berkeping satu (Monokotil)

Tumbuhan berkeping satu memiliki ciri-ciri berupa tumbuhan menahun (berkayu), memiliki batang bercabang, berkambium dan kotiledon ganda, memiliki berkas pengangkut yang tersusun teratur (bersebelahan), memiliki tulang daun berbentuk menyirip.menjari, berakar tunggang, dengan bunga berkelipatan 4-5 dan bentuk bunga beraturan serta memiliki warna mencolok.

Tumbuhan berkeping satu dibagi menjadi beberapa famili, yaitu: Caryophyllaceae, Magnoliaceae, Rosaseae, Leguminoceae, Malvaceae, Umbelliferae, Solanaceae, dan Compositae.

Baca Juga : Pengertian dan Klasifikasi Tumbuhan Berbiji Terbuka (Gymnospermae)

Ciri-Ciri Tumbuhan Dikotil & Monokotil

Ciri-ciri Tumbuhan Dikotil

  • Memiliki dua daun lembaga (kotiledon)
  • Memiliki akar tunggang dengan akar utama memiliki ukuran lebih besar dibanding akar sekunder
  • Bentuk tulang daun menjari dan menyirip
  • Bagian pada tudung akar tidak dilengkap dengan tudung akar
  • Bagian akar terdapat kambium untuk menyimpan makanan
  • Umumnya bunga memiliki jumlah kelipatan 1, 4, 5 atau kelipatannya
  • Memiliki kambium, batang bercabang dan memiliki banyak dahan dan ranting
  • Berkas pengangkut terletak di batang pembuluh kayu dan pembuluh tapis yang letaknya teratur

Ciri-Ciri Tumbuhan Monokotil

  • Memiliki satu daun lembaga (kotiledon)
  • Berakar serabut
  • Bentuk tulang daun sejajar
  • Batang tidak berkambium
  • Tidak bercabang
  • Bagian bunga kelipatan 3

Baca Juga : Pengertian dan Klasifikasi Tumbuhan Berbiji (Spermatophyta)

Contoh Tumbuhan Dikotil & Monokotil

Contoh Tumbuhan Dikotil

Tumbuhan dikotil dikelompokkan menjadi beberapa suku, yaitu:

  • Suku jarak-jarakan (Euphorbiaceae)
    Contoh jarak, kapas, ubi dan lain-lain.
  • Suku jambu-jambuan (Myrtaceae)
    Contoh jambu air, jambu biji, jambu monyet.
  • Suku terong-terongan (Solanaceae)
    Contoh terong, tomat, kentang.
  • Suku polong-polongan (Leguminoceae)
    Contoh kacang, pete. kedelai.
  • Suku komposite (Compositae)
    Contoh bunga matahari, bunga dahlia, bunga krisan.
  • Suku mangga-manggaan (Mangifera)
    Contoh aneka jenis mangga.
  • Suku ara-araan (Moraceae)
    Contoh beringin, mahoni, jati.
  • Suku lerak-lerakan (Sapindaceae)
    Contoh rambutan, kelengkeng, leci.

Contoh Tumbuhan Monokotil

Tumbuhan monokotil dikelompokkan menjadi beberapa suku, yaitu:

  • Suku rumput-rumputan (Graminae)
    Contoh padi, jagung, gandum.
  • Suku pinang-pinangan (Palmae)
    Contoh kelapa, sagu, pinang, salak, kurma.
  • Suku pisang-pisangan (Musaceae)
    Contoh semua jenis pisang.
  • Suku anggrek-angrekan (Orchidaceae)
    Contoh anggrek, vanili.
  • Suku jahe-jahean (Zingiberaceae)
    Contoh jahe, kunyit, lengkuas, kencur, temu lawak.

Baca Juga : Pengertian dan Klasifikasi Bryophyta

Perbedaan Tumbuhan Dikotil dan Monokotil

Perbedaan paling mendasar dari tumbuhan dikotil dan monokotil yaitu ada pada jumlah keping bijinya. Tumbuhan monokotil memiliki jumlah biji berkeping tunggal, sedangkan tumbuhan dikotil memiliki jumlah biji berkeping dua. Selain dari jumlah keping bijinya, terdapat beberapa perbedaan lainnya pada tumbuhan dikotil dan monokotil lainnya, berikut diantaranya:

Perbedaan Akar

Tumbuhan Dikotil

  • Memiliki akar tidak berempulur
  • Akar tunggang tanpa tudung yang terbentuk dari percabangan utama
  • Floem pada akar tumbuhan berada di luar xylem yang dibatasi dengan kambium
  • Pembuluh xylem berdinding tebal dengan sedikit serat dengan jumlah jaringan parenkim cukup banyak
  • Periskel terdiri dari satu lapis sel saja
  • Batas kaliptra dan ujung tumbuhan tidak begitu jelas

Tumbuhan Monokotil

  • Akar tidak berkambium
  • Akar berserabut yang terbentuk dari batang
  • Periskel terdiri dari beberapa sel yang membentuk akar lateral
  • Memiliki floem dan xylem berjumlah banyak dan berselingan
  • Memiliki inti akar besar dan berempulur

Baca Juga : Pengertian kingdom plantae

Perbedaan Batang

Tumbuhan Dikotil

  • Tidak memiliki rongga berkas pengangkut
  • Tidak memiliki selubung pada berkas pengangkut
  • Memiliki parenkim floem
  • Berkas pengangkut memiliki ukuran yang sama
  • Bagian epidermis berlapis tunggal dengan bagian kultikultura tebal dan berambut
  • Memiliki batang dengan pembuluh xylem kecil, berserat banyak
  • Jumlah parenkim lebih sedikit
  • Pertumbuhan xylem membentuk lingkaran tahunan
  • Memiliki cabang batang

Tumbuhan Monokotil

  • Bagian epidermis tidak ditumbuhi rambut
  • Tidak memiliki pertumbuhan sekunder
  • Berkas pengangkut dilindungi oleh selubung berkas pengangkut
  • Tidak memiliki parenkim floem
  • Bagian bawah epidermis yaitu sklerenkim
  • Ukuran berkas pengangkut berbeda-beda
  • Tidak bercabang

Baca Juga : Pengertian Kingdom Fungi

Perbedaan Daun

Tumbuhan Dikotil

  • Pembuluh xylem lebih banyak, terdiri dari metaxylem dan protoxylem
  • Jaringan mesofil terbagi menjadi palisade dan parenkim spons
  • Selubung berkas pengangkut terbentuk dari kolenkim
  • Bentuk daun melebar dengan tulang menjari atau menyirip

Tumbuhan Monokotil

  • Daun bersel kipas untuk membuka dan menutup daun
  • Selubung berkas pengangkut terbentuk dari sklerenkim dan pembuluh xylem
  • Bentuk daun cenderung memanjang dengan tulang daun sejajar

Perbedaan Jumlah Keping Biji

  • Tumbuhan Dikotil memiliki biji berkeping dua (ganda)
  • Tumbuhan Monokotil memiliki biji berkeping satu (tunggal)

Perbedaan Pembelahan Biji

Tumbuhan dikotil memiliki pembelahan biji saat berkecambah, sementara tumbuhan monokotil sebaliknya.

Perbedaan Kelopak Bunga

  • Tumbuhan dikotil memiliki jumlah bunga dengan kelopak 2,4,5 dan kelipatannya
  • Tumbuhan monokotil memiliki jumlah bunga 3 dan kelipatannya

Baca Juga : Pengertian Kingdom Protista

Perbedaan Serbuk Sari

  • Tumbuhan dikotil memiliki serbuk sari tiga alur disetiap butir serbuk sarinya
  • Tumbuhan monokotil memiliki satu alur pada setiap serbuk sarinya

Perbedaan Berkas Pengangkut

  • Tumbuhan dikotil memiliki berkas pengangkut yang terletak tidak beraturan, pembuluh kayu terletak dalam pembuluh tapis.
  • Tumbuhan monokotil memiliki berkas pengangkut menyebar dibagian batang, baik dibagian pembuluh tapis ataupun di pembuluh kayu.

Demikian artikel mengenai Tumbuhan Dikotil & Monokotil. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan anda mengenai pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.