Galaksi merupakan sebuah sistem dari sekumpulan bintang yang terdiri dari satu atau lebih benda angkasa berukuran besar yang dikelilingi oleh benda-benda angkasa lain secara teratur. Untuk mengetahui lebih lengkap tentang galaksi, berikut ini kami akan menjelaskan secara lengkap tentang pengertian galaksi, ciri-ciri, Bentuk dan Jenis jenis galaksi dengan penjelasan terlengkap.
Pengertian Galaksi
Galaksi adalah sekumpulan bintang yang membentuk sistem yang terdiri dari satu benda angksa berukuran besar dan di kelilingi oleh benda-benda angkasa lainnya sebagai anggota galaksi yang beredar mengelilingi secara teratur.
Dalam ilmu astronomi, Galaksi adalah sistem yang terdiri dari bintang, debu dan gas yang sangat luas yang anggotanya memiliki gaya tarik menarik (gravitasi). Galaksi terdiri dari miliaran bintang berwarna, ukuran dan karakteristik yang beraneka ragam.
Baca Juga : Sistem Tata Suya, Planet dan Benda Langit
Ciri Ciri Galaksi
Berikut beberapa ciri dari galaksi, antara lain:
- Cahaya berasal dari galaksi itu sendiri dan bukan dari cahaya pantulan
- Seluruh galaksi memiliki inti dari sistem galaksi
- Sistem pada galaksi melakukan rotasi
- Galaksi memiliki bentuk tertentu seperti bentuk spiral, elips dan tidak beraturan
- Jarak antar satu galaksi satu ke lainnya adalah jutaan tahun cahaya
- Galaksi hanya terlihat di luar jalur galaksi bimasakti
Baca Juga : Pengertian Komet dan Penjelasannya
Bentuk Galaksi
Galaksi memiliki 3 bentuk, yaitu berbentuk elips, spiral dan tidak beraturan. Berikut penjelasannya:
Elips
Disebut elips karena galaksi ini memiliki bentuk yang terlihat seperti elips. Galaksi bertipe elips biasanya mulai dari yang berbentuk bundar hingga berbentuk pepat. Struktur galaksi elips tidak terlihat dengan jelas. Galaksi elips mengandung sedikit materi antar bintang dan anggotanya merupakan bintang bintang tua. COntoh galaksi tipe elips seperti M87 yaitu galaksi elips yang ada di Rasi Virgo
Spiral
Bagian utama dari galaksi spiral adalah Halo, bidang galaksi (termasuk lengan spiral) dan bulge (pusat galaksi yang menonjol). Anggota galaksi spiral terdiri dari beberapa bintang dengan jumlah ratusan berbentuk bola. Bintang-bintang yang ada di lengan spiral terletak di bidang galaksi.
Tidak Beraturan
Galaksi jenis ini tidak memliki bentuk khusus atau disebut tidak beraturan. Anggota galaksi ini terdiri dari beberapa bintang tua dan bintang muda, Contoh tipe galaksi tidak beraturan seperti Awan Magellan Besar dan Awan Magellan Kecil, galaksi tetangga terdekat Bimasakti yang berjarak hanya sekitar 180.000 tahun cahaya dari Bimasakti.
Baca Juga : Pengertian dan Macam Macam Rasi Bintang
Jenis Jenis Galaksi
Galaksi Bimasakti
Galaksi bimasakti ditemukan 18 juli 1783, oleh William Hershel, seorang astronom dari Inggris. Galaksi bimasakti terdiri dari 400 miliar bintang dengan garis tengah sekitar 130.000 tahun cahaya ( 1th cahaya = 9.500 milyar kilometer). Galaksi bimasakti termasuk galaksi spiral yang berbentuk seperti cakram.
Bintang tua ditemukan di pusat tonjolan dengan ketebalan 20.000 tahun cahaya (6.100 pc). Sedangakn bintang muda ditemukan di lengan spiral. Pusat galaksi terletak dalam gugusan bintang sagitarius, kutub utara di Coma Berenices dan kutub selatan di Sculptor.
Galaksi Andromeda
Galaksi andromeda ditemukan pada 964 masehi oleh Abd Al-Rahman Al-Sufi, seorang astronom dari Persia. Galaksi andromeda memiliki diameter sekitar 200 tahun cahaya dan massa 300-400 billium kali massa matahari.
Galaksi andromeda memiliki ukuran dua kali dari ukuran galaksi Bimasakti. Galaksi andromeda memiliki bentuk bulat khas dan berjarak 2,5 tahun cahaya dari galaksi Bimasakti.
Galaksi Black Eye
Galaksi Black Eye ditemukan pada tahun 1781 oleh Charles Messier yaitu astronom yang menemukan galaksi dengan cincin kabut berwarna gelap. Cincin kabut tersebut mengelilingi inti yang terang benderang.
Galaksi Black Eye merupakan galaksi spiral dengan lengan seperti belalai yang menjulur dari inti yang cukup terang. Galaksi ini memiliki jalur debu penyerap yang menakjubkan di depan inti cerah galaksi yang disebut garis bujur. Jarak antar galaksi black eye dari bimasakri yaitu sekitar 17 tahun cahaya yang diambil garis lurus.
Baca Juga : Pengertian Meteor dan Penjelasannya
Galaksi Magellan
Galaksi Magellan atau Awan Magellan dibagi menjadi dua jenis yaitu awan magellan kecil dan awan awan magellan besar. Awan tersebut merupakan dwarf galaksi yang mengorbitkan pada galaksi Bimasakti. Ukuran galaksi ini yaitu 14 ribu tahun cahaya dan 7 ribu tahun cahaya. Sedangkan jarak antara awan magellan besar dan awan magellan kecil adalah 160 ribu.
Beberapa ilmuan sering melakukan kajian terhadap Galaksi Magellan, para astronom dan ilmuwan menyatakan jika matahari tidak ditemukan adanya materi gelap. Namun, para ilmuan menduga jika dari bentuk dan kandungan unsur di galaksi magellan cukup banyak di temukan di materi gelap.
Galaksi Ursa Mayor
Galaksi ursa mayor memiliki jarak hingga 10 juta tahun cahaya, galaksi ini dikenal sengan galaksi beruang besar. Galaksi ursa mayor dikenal juga sebagai tujuh bintang terang yang berfungsi untuk kapal atau perau sebagai patokan saat berlayar di malam hari. Jumlah bintang galaksi ursa mayor ada 6 yang bisa di lihat di langit kutub utara.
Galaksi Pusaran Air
Galaksi Pusaran Air atau messier 51a adalah jenis galaksi yang paling mudah ditemukan oleh para astronom amatir, bahkan galaksi tersebut dapat dilihat menggunakan binokular. Galaksi ini sering dijadikan sebagai target populer para profesional agar mampu ditelusuri struktur dan memahami lengan spiral yang dihasilkan oleh galaksi.
Galaksi Roda Biru
Galaksi roda biru memiliki bentuk dan warna yang sama dengan namanya. Galaksi roda biru sering disebut dengan Blue Pin Wheel memiliki jarak 2 tahun cahaya dengan galaksi Bimasakti. Galaksi roda biru adalah galaksi kecil dekat bumi sehingga bintang anggota galaksi mudah melihat dengan menggunakan binokuler atau teropong khusus bintang.
Baca Juga : Pengertian Asteroid dan Penjelasannya
Galaksi Sombrero
Galaksi Sombrero ditemukan oleh Pierre Mechain, seorang astronom asal Prancis pada 11 Mei 1781. Galaksi sombrero masuk dalam katalog mesir dan NGC 4594 sebagai “M104″. Galaksi ini memiliki ukuran sekitar 30% dari galaksi Bimasakti dan diameter 50.000 tahun cahaya serta berjarak 29,3 tahun cahaya dari Bumi.
Disebut galaksi sombrero karena terdapat jalur debu gelap yang mengelilingi cakram galaksi dan tonjolan di area inti yang mirip topi sombrero. Ciri khas yang menojol dari galaksi sombrero yaitu cincin simetris yang membungkus tonjolan galaksi yang aslinya berupa jalur debu yang sebagian besar terdiri dari gas hodrogen dan debu dingin.
Galaksi Silver Coin
Galaksi Silver Coin ditemukan pertama kali pada 23 september 1783 oleh Caroline Herschel. Galaksi Silver Coin dikenal juga sebagai galaksi sculptor dan NGC 253. Jarak galaksi silver coin yaitu 11,5 juta tahun cahaya dari galaksi bimasakti yang letaknya diantara bintang Beta Ceti dan Bintang Alpha Sculpotoris. Selain itu, galaksi silver coin juga termasuk anggota paling terang dari kelompok Sculptor di dekat kutub selatan galaksi terlihat dari bumi.
Galaksi Centaurus
Galaksi Centaurus pertama kali ditemukan pada tahun 1928 oleh James Dunlop. Galaksi Centaurus atau NGC 5128 merupakan galaksi yang ada di rasi bintang Centaurus yang berjarak 13 juta tahun cahaya dari bumi. Ciri khas dari galaksi centaurus yaitu memiliki jalur debu ditengahnya dan sebuat jet raksasa yang meledak jauh dari lubang hitam supermasif dipusatnya.
Galaksi centaurus disebut juga dengan galaksi starburs karena memiliki lebih dari seratus daerah pembentuk bintang didaerah cakram yang menciptakan bintang. Seluruh bintang baru menyebabkan galaksi ini menjadi tampak sangat cerah. Galaksi centaurus terletak di belahan bumi selatan.
Baca Juga : Pengertian Satelit dan Penjelasannya
Demikian artikel mengenai Pengertian Galaksi dan Penjelasannya. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan anda mengenai pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.