Pembuluh Darah Nadi (Arteri) – Pengertian, Fungsi, Ciri-Ciri dan Jenisnya TERLENGKAP

Posted on

Pembuluh darah adalah organ dalam tubuh manusia dengan struktur seperti tabung yang berfungsi mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Pembuluh darah memiliki bentuk seperti selang atau pipa berukuran diameter antara 0,01-20mm. Pembuluh darah dibagi menjadi tiga jenis, yaitu pembuluh nadi (arteri), pembuluh darah balik (vena) dan pembuluh darah kapiler. Kali ini kita akan membahas tentang pembuluh darah nadi (arteri).

Pembuluh nadi (arteri) adalah pembuluh darah yang berfungsi mengalirkan atau memindahkan darah dari dalam jantung ke seluruh tubuh lainnya. Fungsi utama pembuluh nadi adalah untuk mengalirkan atau mengeluarakan darah dari jantung.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang pembuluh nadi (arteri), dibawah ini akan dijelaskan secara rinci tentang pembuluh nadi (arteri), meliputi pengertian pembuluh nadi (arteri), fungsi pembuluh nadi (arteri), ciri-ciri pembuluh nadi (arteri), jenis pembuluh nadi (arteri) secara lengkap.

Baca Juga : Jenis dan Fungsi Pembuluh Darah Pada Sistem Peredaran Darah Manusia

Pengertian Pembuluh Nadi (Arteri)

Pembuluh nadi (arteri) adalah pembuluh darah yang berfungsi mengalirkan atau memindahkan darah dari dalam jantung ke seluruh ttubuh lainnya. Dengan demikian, fungsi utama dari pembuluh nadi adalah untuk mengalirkan atau mengeluarkan darah dari jantung.

Umumnya, letak pembuluh nadi (arteri) berada di dalam tubuh. Dibandingkan dengan pembuluh lainnya pembuluh nadi (arteri) terletak agak ke bagian dalam. Pembuluh arteri terbesar disebut dengan aorta, yang pembuluh arteri terkecil disebut dengan arteriol. Pembuluh nadi memiliki ukuran bervariasi, dengan ukuran paling besar yaitu aorta (kurang lebih 20mm) hingga ke cabang-cabang terkecil yaitu arteriol (kurang lebih 0,2mm).

Pembuluh arteri memiliki dinding bersifat elastis dan dapat melakukan kontraksi. Dinding pembuluh arteri terdiri dari tiga jenis jaringan yaitu jaringan ikat pada lapisan paling luar, jaringan endotelium yang melapisi permukaan arteri dan jaringan otot yang tebal.

Aorta merupakan pembuluh arteri yang membawa dan mengalirkan darah dari ventrikel kiri jantung menuju ke seluruh tubuh. Sedangkan pembuluh arteri yang bercabang-cabang kecil disebut dengan arteriola.

Arteriola membentuk cabang-cabang kecil yang bagian ujungnya berhubungan secara langsng dengan sel-sel tubuh. Cabang-cabang tersebut disebut dengan Kapiler.

Pembuluh arteri terdiri dari dua macam yaitu arteri pulmonalis dan arteri hepatica. Arteri pulmonalis (arteri paru-paru) yaitu pembuluh arteri yang membawa dan mengalirkan darah kototr dengan kandungan zat karbondioksida. CO2 keluar dari jantung dan menuju ke paru-paru (pulmo). Arteri hepatica adalah pembuluh arteri yang membawa dan mengalirkan darah bersih dan mengandung zat oksigen menuju hepar (hati).

Baca Juga : Sistem Otot Manusia

Fungsi Pembuluh Nadi (Arteri)

Berikut ini beberapa fungsi pembuluh nadi (arteri) dalam tubuh manusia, antaralain:

  • Pembuluh nadi berfungsi mengalirkan atau mengeluarkan darah dari jantung ke seluruh tubuh,
  • Pembuluh nadi berfungsi mengantar oksigen dan nutrisi ke seluruh sel tubuh,
  • Pembuluh nadi berfungsi sebagai pengangkut zat buangan, seperti karbon dioksida,
  • Pembuluh nadi berfungsi sebagai penjaga keseimbangan mobilitas protein, kimia dan unsur sistem kekebalan tubuh dan sel.

Baca Juga : Otot Polos

Ciri-Ciri Pembuluh Nadi (Arteri)

Berikut ini beberapa ciri-ciri pembuluh nadi (arteri) dalam tubuh manusia, antaralain:

  • Pembuluh nadi terletak agak ke bagian dalam atau tersembunyi,
  • Pembuluh nadi memiliki ukuran bervariasi, dengan ukuran paling besar yaitu aorta (kurang lebih 20mm) hingga ke cabang-cabang terkecil yaitu arteriol (kurang lebih 0,2mm),
  • Pembuluh arteri memiliki dinding bersifat elastis dan dapat melakukan kontraksi,
  • Dinding pembuluh nadi terdiri dari tiga lapis, yaitu lapisan terluar berbentuk sel otot elastis, lapisan tengan berbentuk sel otot polos, dan lapisan dalam terbentuk oleh selapis sel berdinding tipis,
  • Memiliki satu katup yaitu awal pembuluh yang terletak di dekat jantung,
  • Jika terluka, maka darah akan memancar.

Baca Juga : Mekanisme Kerja Otot Manusia

Jenis-Jenis Pembuluh Nadi (Arteri)

Pembuluh nadi (arteri) terdiri dari beberapa jenis, antara lain seperti berikut ini:

Arteri pulmonalis (arteri paru-paru) yaitu pembuluh arteri yang membawa dan mengalirkan darah kototr dengan kandungan zat karbondioksida. CO2 keluar dari jantung dan menuju ke paru-paru (pulmo).

Arteri Sistemik yaitu pembuluh arteri yang mengantarkan darah menuju arteriol, yang selanjutnya akan mengalir menuju ke pembuluh kapiler di tempat dimana zat nutrisi dan oksigen ditukarkan.

Aorta yaitu  pembuluh arteri yang membawa dan mengalirkan darah dari ventrikel kiri jantung menuju ke seluruh tubuh.

Arteriola yaitu pembuluh arteri bercabang-cabang kecil yang bagian ujungnya berhubungan secara langsng dengan sel-sel tubuh. Cabang-cabang tersebut disebut dengan Kapiler.

Kapiler yaitu pembuluh arteri yang berfungsi sebagai tempat pertukaran zat yang menjadi fungsi utama dalam sistem sirkulasi. Pembuluh kapiler bukan pembuluh sebenarnya. Pembuluh kapiler menghubungkan cabang pembuluh dan cabang pembuluh balik dengan sel tubuh.

Baca Juga : Pembuluh Balik Vena dan Penjelasannya

Perbedaan Pembuluh Arteri dan Vena

Dalam sistem kardiovaskular, perbedaan antara pembuluh nadi dan pembuluh vena dapat dilihat dari arah aliran darah yang dibawanya. Pembuluh arteri berfungsi membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh. Sedangnya pembuluh vena berfungi mengalirkan darah dari organ tubuh kembali ke jantung.

Untuk mengetahui perbedaan antara pembuluh nadi dan pembuluh vena lebih jelas, dibawah ini beberapa uraian terkait perbedaan keduanya, antara lain:

Fungsi:

Pembuluh vena berfungi mengalirkan darah dari organ tubuh kembali ke jantung yang merupakan hasil dari metabolisme tubuh.

Pembuluh arteri berfungsi membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh. Darah yang disalurkan mengandung oksigen yang berasal dari jantung.

Katup:

Pembuluh vena memiliki katup yang sering disebut dengan ‘pintu’. Katup tersebut berfungsi sebagai alat yang mencegah darah mengalir ke arah yang tak seharusnya.

Pembuluh arteri tidak memiliki aktup karena tekanan dari jantung membuat darah mengalir melalui satu arah.

Jenis:

Pembuluh vena memiliki 4 jenis, yaitu vena dalam, vena superfisial, vena pulmonal, dan vena sistemik. Vena dalam terletak didalam jaringan otot, vena superfisial terletak paling dekat dengan kulit, vena pulmonal berfungsi membawa darah yang mengandung oksigen dari paru-paru ke jantung, dan vena sistemik terletak di seluruh tubuh.

Pembuluh arterti memiliki beberapa jenis, yaitu arteri elastis, arteri maskular, dan arteriole. Arteri elastis memiliki lapisan bagian tengah yang dapat melebar, arteri maskular memiliki ukuran sedang yang berfungsi mengambil darah dari arteri elastis, dan ateriole merupakan arteri paling kecil yang berfungsi mengangkut darah keluar dari jantung menuju pembuluh kapiler.

Percabangan:

Pembuluh arteri memiliki banyak cabang. Cabang terbesar disebut dengan aorta, kemudian aorta memiliki cabang beberapa kali dan menjadi cabang yang lebih kecil. Semakin jauh dari jantung, maka semakin kecil cabang arterinya.

Pembuluh vena tidak memiliki cabang, karena fungsinya adalah mengalirkan darah dari kepala dan tangan menuju jantung tanpa mengandung oksigen.

Baca Juga : Bagian Bagian Mata dan Fungsinya

Demikian artikel mengenai Pembuluh Nadi (Arteri) dan Penjelasannya. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan anda mengenai pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.